Jumat, 21 Maret 2014

AKU DAN SEMINAR, AKU MANUSIA SEMINAR




Ilhamdi menjadi sebuah nama bagi seonggok tubuh yang terlahir di dunia ini. Dialah aku. Aku hidup di depok belum lama ini, kurang lebih 4 tahun. Kuliah di kampus yang katanya “kampus perjuangan” tapi tidak tau juga apa aku sedang berjuang atau hanya berusaha bertahan secara egois. Kuliah disini sangat menyiksa selain tidak dapat perhatian tapi juga tidak teratur dalam hidup terutama masalah makan.
Pagi ini aku rencana akan mengikuti semianar jasa marga di perpus UI namun semua itu tertunda hingga aku selesai memainkan permainan yang membuat aku terlena berjam-jam. Permainan ini ingin sekali aku buang berserta dengan perangkat kerasnya namuan kadang tidak tega harus berbuat apa. Selesai permainan sampah itu akhirnya aku memutuskan untuk berangkat ke kampus dengan sisa waktu kurang dari 20 menit. untuk mandi yang biasanya menghabiskan waktu sampai lebih 30 menit kali ini aku mandi kurang dari 5 menit (kemajuan…. ^^).
Keributan para camar di depan kamar cukup membuat menggangu perhatianku karena mau tidak mau camar tetaplah camar. Aku harus fokus dengan impianku “seminar jasamarga” menanti di depan mata dengan doorprize laptop Lenovo (WOW…!!!). siapa yang tidak mau coba?
Numpang motor hifni sampai warung depan cukup memperpendek dan mempersingkat jarak dan waktuku. Hifni anak yang menghuni lantai 3, aku sudah menganggapnya orang yang bijak karena selalu tahan dengan apa ucapan aku di fb (di fb biasa ada diskusi gitu…, wajar saja dia kurang setuju dengan ide tegakan kembali khilafah). Luar dari dunia maya kami atau khususnya saya tidak menganggap hal itu penting sama sekali.
Pass banget.. bikun langung datang dan membawa lari aku dan otak yang pragmatis ini. Oh Lenovo…^^.
Sampai di lokasi acara yaitu lantai 6 perpus, suatu pandangan yang memicu andrenalin aku bangkit yaitu jumlah peserta yang membludak antri mulai dari ujung ke ujung untuk registrasi padahal aku Cuma telah 15 menit T_T…..
Tempat duduk penuh akhirnya aku duduk di depan di atas tangga. Tidak terlalu buruk setidaknya dekat dengan sumber suara atau pembicara. Ngak tau keberuntungan atau apa, sertifikat memang tidak dapat tapi aku dapat botol minum ama buku catatan (sekaligus ballpen) ^^. Cukup mengembirakan tapi semua itu tidak lengkap tanpa Lenovo. Selama seminar aku selalu melihat ke arah meja hadiah dimana di sana terdapat laptop, kamera canon, LCD, Samsung Galaxy, tablepad, dan sepuluh powerbank. Pemandangan yang indah, andai aku bisa dapet satu aja dari itu semua. Sejujurnya hati ini udah pasrah karena yang namanya Ilhamdi memang tidak pernah menang dalam undian berhadiah apapun. Jadi ngak usah terlalu berharap deh.
Penerima hadiah pun bergulir mulai dari hadiah utama sampai hadiah penutup. Diantara itu semua masuk aku sebagai penerima, bukan penerima salah satu hadiah dari meja hadiah itu tapi hadiah berupa voucher belanja ^^. Lumayan kan :D
Ceritanya gini, si moderator yang basic-nya dari media republic mengeluarkan pertanyaan. Pada pertanyaan kedua yaitu “berapa tarif tol Cianjur sampai Pasteur??”. Beberapa orang menjawab gagal namun banyak yang tidak menyerah. Aku sendiri tahu berapa tarifnya namun masih agak ragu antara percaya atau tidak. Aku coba saja memberanikan diri dengan mengankat tangan yang telah pegal dari tadi ingin menanya pada pembicara ini. “47.500 rupiah”.
“benar”
K bisa ya?? ^_^
Ternyata memori otak saya ngak salah dalam mengingat tarif itu ketika kebandung.
Dapatlah voucher e-money itu akhirnya hahahaha….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar